Memperingati Hari Kebangkitan Masyarakat Adat Talang Mamak Yang Ke VI (Enam) Di Wisata Alam Rantau Langsat

Senin, 16 Januari 2023 | 11:36:40 WIB

Indragiri Hulu - Acara dibuka oleh Ketua Pengurus harian (PH AMAN INHU) Gilung, acara pertama dibuka dengan menampilkan Tari Kain Laki-laki dari Talang jerinjing lalu dilanjutkan dengan Tari Kain Perempuan dari Aurcina setelah itu dilanjutkan dengan Silat Laki-laki Talang Mamak, lalu dilanjutkan dengan Silat Perempuan Talang Mamak. Setelah itu sambutan dari perwakilan Batin, yaitu Batin menggayahan (HANIDI). 

"Terus  kata sambutan dari Sekcam Batang Gansal dan membuka secara langsung acara mempringati hari Kebangkitan Masyarakat Adat Talang Mamak, yang Ke VI (enam), beliau menyampaikan akan memberikan bimbingan solusi secara kepenerintahan ke masyarakat adat talang mamak, lalu menambahkan alangkah baiknya jika 8 (delapan) Batin yang ada di Batang Gansal dan AMAN agar bisa bersama-sama untuk membuat Proposal yang diketahui Batin-batin, masyarakat adat, Kepala Desa dan Camat, jika ingin meminta dukungan, bantuan/bimbingan dari Pemerintah Daerah karena kita harus sama-sama mendukung Program ini, lalu Sekcam pun membuka acara ini secara resmi.

"Selanjutnya penyampaian hasil diskusi Kelompok di malam hari pertama 13 Januari 2023, yang disampaikan oleh Anggota Dewan AMAN Inhu SYAFARUDIN, dulu Melayu Langkah baru dari dulunya sudah ada zapin / gambus zapin, sekarang kami mau membangun diri sendiri agar tidak ketinggalan lagi. Kami juga punya sejarah yang panjang tahun 1973 disebut suku terasing, karena hanya Beladang berpindah-pindah padahal ituy adalah buada kami sejak jaman leluhur kami.

"Maka itu kami memerintahkan AMAN Inhu untuk menyampaikan aspirasi masyarakat adat ke jenjang yang lebih tinggi dari itansi Pemerintah Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi dan Pusat RI, bahwa masyarakat adat itu sejalan dengan pemerintah untuk menjaga alam di wilayah adat mereka, sampaikan bahwa kita harus melestarikan Bahasa, Budaya dan Tradisi kita agar tidak terlupakan. Ujar Ibrahim;

"Lalu dilanjutkan oleh Batin Pembubung DARWIN, meyampaikan bahwa kami sangat butuh dukungan dan bimbingan dari pihak Pemerintah bukan hanya anak sekolah tapi kami butuh dukungan dan bimbingan bagaimana cara berladang gar tidak berpindah. Supaya kami membakar ladang tidak sampai berhari-hari seperti lahan gambut yang akan terbakar kedalam dan sulit untuk di padamkan.

"Dan juga masalah narkoba sangat berbahaya untuk semua kalangan di masyarakat adat kami, kami sangat berharap agar masyarakat adat yang ingin membuka lahan untuk beladang bertanam Padi lengkap sesayurannya tidak lagi dipersulit dan dilarang lagi oleh Pemerintah. Papai Ibrahim;

"Selanjutnya penyampaian dari Perempuan Adat yang disampaikan oleh Bunda Fatmawati selaku Ketua Perempuan Aman Inhu, kami berupaya untuk mengembangkan Perempuan Aman Inhu juga ingin meminta bantuan / dukugan dan juga memotivasi kegiatan kami yang akan kami lakukan kedepannya nanti, kami sangat-sangat membutuhkan bantuan dan dukungan dari setiap intansi Pemerintah Daerah Inhu, karena kami juga akan membuat suatu tujuan yang baik, dan kami Perempuan Aman yang berada di tengah-tengah masyarakat adat talang mamak meminta bantuan kepada Pemkab inhu agar dapat memproritas pembangunan Jalan-jalan yang masih rusak berat di Kampung-kampung kami di 5 Kecamatan di Inhu agar dapat disampaikan ke Pemerintah Provinsi dan Pusat. Lanjut Ibrahim;

"Selanjutnya di lanjutkan oleh Kabid Disprindag Inhu SUTA, memberikan saran dan arahan untuk tentang legalitas Izin budaya-budaya dan produk yang ada di talang mamak agar segerakan mendaftarkan ke pemerintah supaya mendapatkan hak legalitas hukum nya dari Kemenkumham , Disprindag sangat siap untuk memfasilitasi dan pendampingan dalam kepengurusan legalitas tersebut dan memromosikannya jika di butuhkan.

"Lanjut Ibrahim: Pernyampaian dari perwakilan Barisan Pemuda Adat Nusantara (BPAN) yang disampaikan oleh ALDO, bahwa kami  sudah ada 6 Korkam yang tergabung dengan BPAN,  tapi untuk bergabung di BPAN itu dibatasi dengan Umur/Usia yakni dari umur 15-30 tahun,  jika sudah melewati itu maka akan dimasukan ke pengkaderan AMAN.

"Lalu penyampaian dari Ria Belimbing USMAN, menyampaikan agar kita kedepannya bisa memunculkan Budaya-budaya yang sudah lama hilang di Batang Gansal khususnya di Desa Belimbing, kami selaku pemimpin adat ingin sekali menuliskan dan menampilkan Budaya -budaya adat kita yang sudah sangat lama tidak lagi munculkan.

"Lalu penyampaian dari Babinkamtibnas yang di tugaskan oleh Polsek Batang Gansal di Desa Rantau Lansat HABIBI, beliau menyampaikan bahwa narkoba tidak ada putus-putusnya, jika tidak ada kesadaran dari masyarakat nya itu sendiri, Kami dari Kepolisian sangat berharap agar para tetua adat bisa membantu kami untuk bersama-sama mengingatkan anak muda kita agar tidak menggunakan Narkoba/Sabu. Lalu  masalah adat harus tetap dilestarikan agar tidak hilang dan kalau bisa masalah adat Istiadat harus ditingkatkan lagi.

"Selanjutnya sebelum Ketua Dewan AMAN Inhu akan menutup acara tersebut ia sedikit menyampaikan harapan, setelah banyak masing-masing memberikan arahan, solusi dan pendapat untuk membangun masadepan masyarakat adat talang mamak menjadi jauh lebih baik lagi  dan lebih maju lagi dari sebelumnya dan bisa saling bekerjasama dengan pemerintah dengan baik. Tutup Ibrahim.

Terkini